Jumat, 02 Desember 2011

Cara mengatasi mesin mati secara tiba-tiba


Anda pemilik Yamaha Jupiter Z, beberapa mungkin pernah merasakan mesin mati secara tiba-tiba. Pada saat kita berusaha untuk menyalakan lagi susah banget, dan yang mengejutkan adalah : seperti kehilangan kompresi ( tenaga ).

Kalau anda pernah mengalami permasalahan di atas, atau mungkin sedang di jalan kebetulan melihat seseorang yang kebingungan dengan motor jupiternya, cobalah untuk melakukan cara-cara berikut ini :
  1. Carilah tempat yang nyaman dan aman untuk memarkirkan kendaraan anda.
  2. Ambil peralatan teknik dari bawah jok motor anda.
  3. Tariklah kabel busi dari mesin sebelah kanan bawah. ( Gunakan lap kering apabila kondisi mesin panas ).
  4. Lepaslah busi dari dudukannya dengan kunci busi. ( Putar berlawanan jarum jam ).
  5. Setelah lepas, tutup lubang busi dengan jempol atau telunjuk menggunakan lap kering dan tekan kuat.
  6. Posisi tetap seperti di atas, injaklah pedal setater seperti saat menyalakan mesin sampai beberapa kali.
  7. Setelah itu, pasang kembali busi pada dudukannya lalu pasang kabelnya.
  8. Posisi kontak off, injak kembali pedal setater motor anda beberapa kali sampai terasa muncul tenaga pada motor anda.
  9. Gunakan double setater untuk menyalakan mesin.
  10. Setelah mesin nyala, putarlah tuas choke sambil di gas secukupnya, gunanya untuk membersihkan kotoran dalam karburator dan ruang bakar.

Setelah selesai, anda bisa melanjutkan perjalan kembali tanpa kawatir motor anda mogok kembali. Apabila ada waktu luang, periksakan kendaraan anda secara rutin di bengkel resmi atau mekanik kepercayaan anda.
Sering-seringlah membersihkan filter udara dan karburator motor anda, agar tidak mengalami kejadian serupa.



Menurut beberapa sumber terpercaya menjelaskan bahwa, hal tersebut memang sering di alami oleh pemilik  motor Yamaha dan bukan hanya jenis Jupiter saja.

Mudah-mudahan bermanfaat.

Rabu, 30 November 2011

Oli terbaik untuk motor anda


Oli untuk motor anda

Sudah lama gue mencari oli yang sangat pas dengan karakter motor Jupiter gue. Perlu waktu yang sangat lama banget sampai akhirnya gue dapat menemukan jenis oli ini.
Olinya gak begitu terkenal sich, tapi kemampuannya untuk meredam panas mesin patut di acungi jempol       ( jempol 4 kalo perlu ). Awalnya gue sulit percaya waktu di beri tahu oleh seorang mekanik di bengkel langganan gue. Masak iya ada oli yang bisa di gunakan sampai 5000 km lebih. Dari pada penasaran akhirnya gue coba dech tuch oli. Ehhh ternyata hasilnya diluar dugaan, gue merasakan perbedaan yang luar biasa pada motor gue. 
Pas lagi luar kota, gue geber Jupiter gue kurang lebih 80 km per jam. Setelah 2 jam lamanya, gue gak merasakan panas mesin yang berlebihan, yang biasanya terasa di kaki.
Mesin gue juga menunjukkan performanya yang luar biasa, tarikannya enteng dan perpindahan giginya alus banget. Yang bikin gue semakin kaget dan terkejut hehehe ( lebay dech ), waktu ganti oli, gue lihat oli dari mesin warnanya tidak berubah sama sekali.
Apa ini ya yang namanya oli bagus dan berkualitas…. Anehnya saking senengnya sama oli ini, setiap ketemu sama orang gue selalu cerita tentang keunggulan oli ini, padahal gue gak di bayar sama pabriknya, oli juga gue beli sendiri hehehe….

Jika sudah menggunakan oli ini dan motor anda masih panas juga, cobalah ingat pesan berikut ini....!

Jika panas berlanjut hubungi dokter.

Tips memilih oli :
  1. Konsultasikan dulu dengan mekanik kepercayaan anda.
  2. Periksa bahan-bahan yang terkandung pada oli tersebut ( yang jelas tidak mengandung formalin ) hehehe…
  3. Pastikan volume ( Litre ) oli sesuai dengan kebutuhan mesin anda.
  4. Teliti sebelum membeli, karena banyak oli palsu beredar di pasaran.
  5. Yang paling penting adalah, cocok dengan kantong kita hihihi :D.

Sekedar share dengan kawan-kawan, barangkali sedang mencari cari oli yang tepat dengan kendaraan pribadinya. Mudah-mudahan bermanfaat dan membuat perubahan untuk motor anda….
Note :

  1. Sengaja tidak di sebutkan nama produck, ntar di kira iklan...:-)

Senin, 27 April 2009

Kartinian di Kecamatan Rungkut

Walking-walking in the morning.
Bahasa kerennya kira-kira demikian, sebuah acara jalan sehat pagi hari bersama ratusan warga masyarakat sekitar Kecamatan rungkut dalam rangka memperingati hari Kartini.

Pagi itu hari Minggu 26 april 2009 udara sedang segar-segarnya disaat para remaja,anak-anak dan orang tua berkumpul menjadi satu di halaman Kantor Kecamatan Rungkut Surabaya Selatan.
Dengan hitungan 1...2...3...Peserta jalan sehat dilepas oleh Lutfi Galajapo n Friend yang super kocak dan bertindak sebagai MC pada acara tersebut. Spontan rombongan bergerak melangkahkan kaki beramai-ramai mengikuti Rute jalan sehat yang sudah ditentukan oleh panitia dengan jarak sejauh 3 KM.

Sementara itu pihak panitia juga menyediakan Bazar murah yang diikuti oleh kelompok ibu-ibu PKK sekitar kecamatan rungkut.
Mereka menyediakan berbagai macam menu makanan dan minuman, juga ada yang memamerkan produk-produk kerajinan tangan hasil dari kreatifitas sendiri untuk di jual seperti Tas dari plastik bekas sabun cair,pigura dari kayu dan daun kering serta pemanfaatan Buah pohon bakau seperti Mangrove untuk makanan dan minuman.
Dari STO Rungkut Lor mengeluarkan produk berupa minuman susu kedelai dan sabun cair untuk cuci piring juga mengundang Mobil Pustaka Sampoerna untuk ikut merayakan dan meramaikan acara tersebut. Tak kalah dengan Stand yang lain, Mobil PPS juga banyak dikunjungi oleh peserta gerak jalan sehat seraya melepas lelah sambil membaca buku-buku yang tersedia.
Tidak lupa, Lutfi Galajapo n Friend juga menggunakan kesempatan waktu luangnya mengunjungi mobil PPS untuk membaca dan bercengkrama dengan petugas PPS.
Produk Susu Kedelai dan Sabun Cair dari STO Rungkut Lor yang di motori oleh Ibu Irul laris manis terjual habis.

Sampai pada puncak acara panitia melakukan pengundian kupon berhadiah yang telah di beli sebelumnya oleh peserta dengan berbagai hadiah dan doorprize yang menarik. Dengan selesainya undian yang di umumkan oleh panitia, maka selesai sudah rangkaian acara Kartinian yang digelar pihak Kecamatan Rungkut. Dengan senyum riang dan perasaan puas peserta meninggalkan rangkain acara peringatan Kartinian Tahun 2009 ini.

Kami akan selalu merindukan dan siap mendukung kegiatan seperti ini dengan jiwa,raga,dan semangat Kartini Indonesia Jaya................MERDEKA.

Senin, 23 Maret 2009

Fiat 1100D 1948

Bagaimana ceritanya mobil Fiat ini bisa berada di Indonesia? Lalu, perubahan apa saja yang dilakukan hingga mobil masih bisa berjalan?

Tetap Abadi
Mobil Fiat tak bisa dipisahkan dengan aksi para Mafioso yang melegenda di Italia. Dalam kisahnya yang difilmkan, Mafioso menggunakan mobil merek tersebut. Ketangguhannya dan kisah yang menyertainya menyebabkan Fiat hingga kini masih punya nama besar di dunia otomotif.

Fiat yang berasal dari kata “Fabbrica Italiana Automobil Torino,” pertama dibuat pada 1899. Waktu itu disain joknya masih bermodel face to face atau model dua jok saling berhadapan untuk 4 penumpang. Disain bodinya mirip kereta kuda yang ditenagai mesin 3,5 tk.
Delapan tahun kemudian pabrikan melakukan perubahan besar, terutama pada disain bodi. Fiat meluncurkan beberapa model terbarunya. Perubahan besar ini diklaim sebagai era Fiat dan terus berlangsung sampai sekarang. Salah satu produk yang tergolong baik di pasar, adalah Fiat 1948 yang dikenal di Indonesia dengan sebutan Fiat Konde.

TIPE 1100 DFiat tipe 1100 D yang dikenal dengan sebutan Konde ini mulai debutnya saat berlangsungnya Milan International Motor Show yang diadakan pada 15 - 25 April 1948. Fiat Konde berkapasitas mesin 1.100 cc 4 silinder segaris dilengkapi transmisi 4 kecepatan. Ada dua tipe Fiat tipe 1100 D yang dikeluarkan oleh pabrik saat pameran, yaitu Fiat 1100 D dengan empat pintu dan Fiat 1100 B dua pintu.

Kedua model mobil ini menggunakan konstruksi baja mulai dari depan hingga bodi belakang. Pelepasan pertama Fiat konde tercatat pada 20 Mei 1948. Hingga 1950, total produksi Fiat 1100 D mencapai 35.345 unit.

Ada Di IndonesiaEntah dari mana jalan ceritanya, Fiat Konde 1948 ternyata ada di Indonesia. Konon, tangan pertama barang antik ini dimiliki oleh orang keturunan Jawa yang berdomisili di Surabaya. Setelah itu mobil ini berpindah tangan kepada orang keturunan Arab yang berdomisili di Kampung Melayu, Jakarta. Pemilik kedua merawat Fiat Konde dengan penuh rasa bangga. Akan tetapi, misteri perjalanan barang klasik tak selalu abadi. Hari berganti hari, nasib Fiat Konde semakin terpuruk. Situasi ini juga mempengaruhi keberadaan kondisi mobil tersebut, dimana beberapa komponen mobil mulai banyak yang rusak dan hilang. Percaya atau tidak, namanya barang antik memang harus jatuh ke tangan orang yang cocok. Akhirnya, dari tangan kedua Fiat Konde tersebut pindah tangan lagi kepada seorang pencinta mobil klasik, yaitu Jean.

PerbaikanUntuk mengembalikan penampilan Konde, banyak yang perlu diperbaiki. Sentuhan pertama yang dilakukan Jean, adalah memperbaiki mesin, yaitu mesin itu dibongkar habis. Mesinnya masih standar dan asli. Hanya untuk memperbaiki sistem pengapian, koil standar diganti dengan merek Lucas buatan Inggris. Platina diganti dengan aslinya. Kemudian sistem kelistrikan diganti dari tegangan 6 Volt menjadi 12 Volt. Usai membongkar mesin, Jean mencarikan karburatornya, mengingat saat membeli mobil tersebut karburator aslinya tidak ada. Untungnya Jean menyimpan karburator asli milik Fiat bermerek Solex. Namun, saringan udaranya diganti dengan saringan udara yang didapat dari toko variasi.

Pada bodi, karena masih menggunakan pelat baja, praktis tidak banyak yang rusak. Kalau terjadi karat di bagian-bagian tertentu, hal itu wajar. Namun agar tampilan mobil lebih segar, maka seluruh bodi mobil dicat ulang dengan warna aslinya, yaitu hitam. Untuk mendapatkan hasil maksimal, maka bodi mobil tersebut dipisahkan atau diangkat dari sasisnya. “Dengan cara mengangkat bodi dari sasis keropos sekecil apa pun dapat terdeteksi dengan baik, sehingga bodi dan sasis mobil dapat tertangani secara maksimal,” ungkap Jean. Dari hasil perbaikan yang dilakukan menjadikan Fiat ini siap jalan kemana saja. (Arm)